Rabu, 22 Januari 2014

WORKSHOP IBI DARMAJAYA

WORKSHOP KEWIRAUSAHAAN

 

BANDAR LAMPUNG---Informatic and Business Institute (IBI) Darmajaya tidak hentinya mendorong segenap civitas academica untuk senantiasa kreatif dan berwawasan technopreneurship. Untuk mendukung terciptanya perguruan tinggi yang melahirkan
lulusan yang kompeten di bidangnya dan
berwawasan technopreneurship, IBI Darmajaya
secara rutin menggelar workshop atau seminar kewirausahaan bagi para mahasiswanya.

Salah satunya, belum lama ini selama seminggu digelar berturut-turut dua workshop kewirausahaan yang merupakan kerjasama antara Biro Lembaga Pusat Pelatihan Bisnis (BLPPB) IBI Darmajaya melalui Bagian Pusat Pelatihan Information Communication Technology (ICT) bersama dua lembaga pendidikan entrepreneur (kewirausahaan) sekaligus yaitu Young Academy for Entrepreneur (YAFE) serta The New You Institute yang berlangsung di Aula Pascasarjana Gedung B Lantai 3 IBI Darmajaya.

Wakil Rektor III Novita Sari,S.Sos.,MM didampingi Kepala BLPBB Wahyu Kuntarti, SE.,MM mengatakan pihaknya terus mendorong segenap mahasiswa IBI Darmajaya untuk berani menjadi pengusaha muda dan profesional. “Kami terus mengoptimalkan sistem kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan lingkungan perguruan tinggi. Salah satunya, pada pekan lalu, kami menggelar dua kegiatan workshop kewirausahaan bagi mahasiswa. Sehingga, mahasiswa dan lulusan IBI Darmajaya tidak hanya unggul dalam memperebutkan kesempatan kerja namun juga unggul dalam mempersiapkan diri menjadi young entrepreneurs yang siap menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas,” ujarnya, Senin (15/10).

Perwakilan YAFE Welly menyambut baik pihaknya dapat bekerjasama dengan IBI Darmajaya. Dia pun mengajak anak muda Lampung khususnya dan Indonesia, umumnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan dengan berani membuka usaha sendiri. “Untuk menjadi pengusaha muda yang sukses diperlukan keberanian out of the box dan menembus batas saat mahasiswa yang lain hanya memiliki pengharapan untuk bekerja atau menjadi pegawai negeri,” ujarnya.

Menurutnya, saat masih muda peluang sukses menjadi pengusaha justru terbuka lebar karena energi dan semangat yang tinggi. Kuncinya adalah pada perubahan pola pikir (mindset) yang selama ini dibelenggu oleh pendidikan formal dan lingkungan.“Melalui workshop kewirausahaan ini kami ingin memotivasi, memberi peluang, bagaimana mengeksekusi ide, cara memulai, mencari modal, memasarkan hingga memanajemeni usaha dengan baik. Dalam workshop kali ini, YAFE menghadirkan mentor Faisal Hani yang merupakan ustad sekaligus pengusaha kuliner untuk memberikan motivasi dari segi spiritual kepada mahasiswa IBI Darmajaya,” papar Welly.

Hal senada disampaikan Owner The New You Institute Zulfikar Alimuddin yang didampingi Septian Cahyadi. Pihaknya sangat mengapresiasi workshop kewirausahaan yang digelar IBI Darmajaya. “Dengan adanya workshop ini, kami memuji rasa antusias dan minat tinggi dari para mahasiswa IBI Darmajaya untuk berwirausaha. Itu terlihat saat kami sharing dan diskusi mengenai business planning, pengalaman, serta kendala yang dihadapi mahasiswa saat merintis usaha. Ternyata sudah banyak pula mahasiswa IBI Darmajaya yang berani membuka usaha. Dan keberanian memulai adalah salah satu hal terpenting dalam merintis usaha,” pungkasnya.




IBI DARMAJAYA GELAR WORKSHOP KEWIRAUSAHAAN SEMINGGU 2 KALI

BANDAR LAMPUNG---Informatic and Business Institute (IBI) Darmajaya tidak hentinya mendorong segenap civitas academica untuk senantiasa kreatif dan berwawasan technopreneurship. Untuk mendukung terciptanya perguruan tinggi yang melahirkan lulusan yang kompeten di bidangnya dan berwawasan technopreneurship, IBI Darmajaya secara rutin menggelar workshop atau seminar kewirausahaan bagi para mahasiswanya.
Salah satunya, belum lama ini selama seminggu digelar berturut-turut dua workshop kewirausahaan yang merupakan kerjasama antara Biro Lembaga Pusat Pelatihan Bisnis (BLPPB) IBI Darmajaya melalui Bagian Pusat Pelatihan Information Communication Technology (ICT) bersama dua lembaga pendidikan entrepreneur (kewirausahaan) sekaligus yaitu Young Academy for Entrepreneur (YAFE) serta The New You Institute yang berlangsung di Aula Pascasarjana Gedung B Lantai 3 IBI Darmajaya.
Wakil Rektor III Novita Sari,S.Sos.,MM didampingi Kepala BLPBB Wahyu Kuntarti, SE.,MM mengatakan pihaknya terus mendorong segenap mahasiswa IBI Darmajaya untuk berani menjadi pengusaha muda dan profesional. “Kami terus mengoptimalkan sistem kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan lingkungan perguruan tinggi. Salah satunya, pada pekan lalu, kami menggelar dua kegiatan workshop kewirausahaan bagi mahasiswa. Sehingga, mahasiswa dan lulusan IBI Darmajaya tidak hanya unggul dalam memperebutkan kesempatan kerja namun juga unggul dalam mempersiapkan diri menjadi young entrepreneurs yang siap menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas,” ujarnya, Senin (15/10).
Perwakilan YAFE Welly menyambut baik pihaknya dapat bekerjasama dengan IBI Darmajaya. Dia pun mengajak anak muda Lampung khususnya dan Indonesia, umumnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan dengan berani membuka usaha sendiri. “Untuk menjadi pengusaha muda yang sukses diperlukan keberanian out of the box dan menembus batas saat mahasiswa yang lain hanya memiliki pengharapan untuk bekerja atau menjadi pegawai negeri,” ujarnya.
Menurutnya, saat masih muda peluang sukses menjadi pengusaha justru terbuka lebar karena energi dan semangat yang tinggi. Kuncinya adalah pada perubahan pola pikir (mindset) yang selama ini dibelenggu oleh pendidikan formal dan lingkungan.“Melalui workshop kewirausahaan ini kami ingin memotivasi, memberi peluang, bagaimana mengeksekusi ide, cara memulai, mencari modal, memasarkan hingga memanajemeni usaha dengan baik. Dalam workshop kali ini, YAFE menghadirkan mentor Faisal Hani yang merupakan ustad sekaligus pengusaha kuliner untuk memberikan motivasi dari segi spiritual kepada mahasiswa IBI Darmajaya,” papar Welly.


UKM DCFC SUKSES GELAR WORKSHOP PERFILMAN BERSAMA SUTRADARA PAKNYANG KUTAI 
 
BANDAR LAMPUNG---Dua buah film indie karya sutradara nasional ”Paknyang Kutai” menjadi pembuka Pemutaran, Diskusi, dan Workshop Produksi Film 2013 dengan tema “Jangan Buat Film dengan Uang tapi Bikin dengan Kreativitas” yang sukses digelar Unit Kegiatan Mahasiswa Darmajaya Computer & Film Club (UKM DCFC) IBI Darmajaya bekerjasama dengan rumah produksi Nusantara Kreatif, belum lama ini. Pemutaran film indie berjudul ”Mutiara di Senja Mahakam” berdurasi 60 menit dan film indie berjudul “Merah Atau Putih” berdurasi 30 menit ini mampu ”membius” puluhan peserta workshop di Aula gedung Pascasarjana IBI Darmajaya.
Ketua Umum UKM DCFC IBI Darmajaya Rahmat Wahyudi mengatakan Bandar Lampung mendapat kepercayaan menjadi kota ke 10 dalam rangkaian roadshow Paknyang Kutai beserta tim Nusantara Kreatif ke seluruh Indonesia. ”Kami bangga UKM DCFC IBI Darmajaya terpilih menjadi tuan rumah untuk tingkat Provinsi Lampung untuk menggelar workshop itu. Selain pemutaran film, digelar pula diskusi perfilman yang menarik perhatian teman-teman komunitas film di Lampung untuk terus bertanya, baik dari segi cerita maupun dari segi teknik pengambilan gambar. Kegiatan yang dilaksanakan pada  7 – 11 Oktober ini juga melibatkan talent-talent di Lampung untuk ikut serta syuting produksi film Paknyang Kutai di Talangpadang Lampung, berjudul “Andai Ayah Masih Hidup”, paparnya.

Pihaknya berharap kegiatan ini dapat menambah pengalaman dan pengetahuan perfilman para moviemaker di Lampung sehingga dapat meningkatkan kualitas film yang akan atau sedang diproduksi. Adapun para peserta workshop berasal dari SMKN 5 Bandar Lampung, SMAN 9 Bandar Lampung, IAIN Raden Intan Lampung, Umitra Lampung, dan sejumlah anggota komunitas film di Lampung. Salah satu peserta workshop, Devi Maharani mengaku senang dapat mengikuti kegiatan UKM DCFC IBI Darmajaya. ”Saya ingin sekali mengetahui bagaimana proses produksi film, mulai penulisan skenario hingga proses editing film, langsung dari sutradara Paknyang Kutai,” ujar siswa SMKN 5 Bandar Lampung.

Sutradara, penulis skenario, sekaligus editor Paknyang Kutai mengaku sangat antusias untuk berbagi pengalaman dengan sineas-sineas muda di Lampung. ”Saya senang sekali dapat berbagi pengalaman di kampus IBI Darmajaya. Selama ini, kendala dalam memproduksi film indie adalah dana dan peralatan. Namun, kita dapat memaksimalkan sumber daya yang kita punya, tanpa melulu memikirkan dana produksi, saya percaya sineas muda di Lampung bisa memproduksi film lebih bagus dan lebih kreatif,” ujarnya.

Pemilik dan pendiri Nusantara Kreatif ini pun mengajak moviemaker di Lampung untuk merubah mindset, berfikir positif, dan terus kreatif memproduksi film. Dalam acara yang berlangsung mulai pukul 13.00 – 17.00 itu, Paknyang Kutai berbagi pengalaman tentang teknik tata cahaya, jenis-jenis peralatan lighting dan pengoperasiannya, tingkat kesulitan produksi film,  proses pengambilan gambar, hingga mencontohkan cara merakit peralatan lighting dan microphone jarak jauh menggunakan peralatan yang ada di lingkungan sekitar.

Paknyang Kutai mengatakan film ”Mutiara di Senja Mahakam” merupakan film yang berlatar belakang budaya sosial masyarakat Kutai Kartanegara - Kalimantan Timur dan bergenre drama perjodohan yang penuh dengan dilema dan intrik antara pengabdian dan keinginan. ”Melalui film ini, kami berupaya untuk melestarikan bahasa daerah yang sudah jauh ditinggalkan,” ujarnya.

Di akhir diskusi, Paknyang Kutai berbagi tips dan trik untuk menjadi sutradara. Menurutnya, untuk menjadi sutradara, bisa dimulai dari menyutradarai diri sendiri. ”Sebaiknya dia bisa memanage diri sendiri untuk menjadi seseorang yang tidak emosional. Hal itu berkaitan dengan men-direct seluruh kru di lapangan yang dapat berjumlah lebih dari 200 orang, jika tidak bisa mengkontrol diri sendiri, bagaimana men-direct seluruh kru di lapangan dengan karakter yang berbeda-beda. Kemudian setelah berhasil menyutradarai diri sendiri dan kru di lapangan, barulah menyutradarai adegan,” pungkasnya. (*)
Kartini Efendi
1111050011
p10

Senin, 20 Januari 2014

IBI DARMAJAYA


 

Darmajaya adalah salah satu institusi pendidikan tinggi swasta (PTS) terkemuka di Provinsi Lampung, berdiri pada tahun 1995, dibawah naungan Yayasan Pendidikan Alfian Husin. Nama "DARMAJAYA", memiliki arti " Dharma Bhakti dan Jasa Yoenidar Alfian". Kampus Terpadu Darmajaya dibangun diatas tanah seluas 2,5 hektar, yang beralamat di jalan Zainal Abidin Pagar Alam, No.93B. Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Indonesia. Program Pendidikan dan Bidang Keilmuan yang diselenggarakan hingga saat ini adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), total program studi yang diselenggarakan berjumlah 8 (delapan) program studi, yaitu masing-masing antara lain : STMIK (Teknik Informatika-S1, Sistem Komputer -S1, Sistem Informasi-S1, Manajemen Informatika-D3, Teknik Komputer-D3) dan STIE (Manejemen-S1, Akuntansi-S1, Akuntansi-D3).
Atas Kepercayaan yang diberikan Masyarakat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat (DIKTI), STMIK-STIE DARMAJAYA telah tumbuh dan berkembang menjadi sebuah Perguruan Tinggi Besar dan memiliki reputasi baik sebagai Institusi Pendidikan. Selain itu langkah-langkah pemenuhan kebutuhan dan peremajaan Sarana - Prasarana dan Fasilitas Pendidikan menjadi faktor penting untuk menunjukkan eksistensi dan kapasitasnya di dunia pendidikan. Hal ini merupakan tujuan Darmajaya untuk dapat menjadi fasilitator dan dinamisator pertumbuhan otonomi daerah, guna pencapaian nasionalisasi dan internasionalisasi Darmajaya di bidang Pendidikan.
STMIK-STIE Darmajaya mendapat pengakuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan dengan peningkatan status STMIK-STIE Darmajaya menjadi INFORMATICS &  BUSSINESS INSTITUTE (IBI) DARMAJAYA melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan No.167/D/O/2008 Tanggal 20 Agustus 2008. Perubahan status ini membuktikan bahwa STMIK-STIE Darmajaya diakui mempunyai keunggulan di bidang informatika dan bisnis, dan merupakan wujud kepercayaan pemerintah pusat kepada STMIK-STIE Darmajaya Lampung.
Informatics & Business Institute (IBI) Darmajaya saat ini telah menyelenggarakan program baru yaitu program Kelas Eksekutif yang merupakan bentuk lain dari kelas reguler yang diselenggarakan oleh IBI Darmajaya. Kelas yang dibuka untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S1) ini dibuka untuk memberikan kesempatan kepada para eksekutif muda yang ingin melanjutkan pendidikan di jenjang yang lebih tinggi. Selain kelas Reguler, Ektensi dan Eksekutif IBI Darmajaya dibuka juga kelas Double Degree dimana mahasiswa dapat mengikuti di dua jurusan sekaligus di IBI Darmajaya dengan biaya yang sangat terjangkau dan waktu relatif lebih singkat.
Informatics & Business Institute (IBI) Darmajaya telah pula merintis International Class yaitu suatu program yang memungkinkan siswa kuliah di bawah kurikulum international untuk meraih gelar international dari universitas luar negeri.
Pada tanggal 11 dan 12 Mei 2009, Tim Audit Eksternal dari lembaga sertifikasi ISO terkemuka URS (United Registrar of Systems) yang berpusat di Inggris dan berkedudukan di Jakarta untuk Indonesia telah melakukan proses audit dan memastikan bahwa URS mengeluarkan sertifikat ISO 9001:2008/IWA 2 bagi IBI Darmajaya untuk Bidang Pendidikan yang merupakan standar internasional terbaru dalam Quality Management System (QMS) yang baru dikeluarkan oleh “International Organization for Standarization” pada bulan Desember 2008.  Standar baru ini merupakan penyempurnaan dari ISO 9001 versi 2000, dengan pendetilan pada area IT support, outsourcing, dan pengukuran customer satisfaction, sehingga kualitas sistem yang diterapkan lebih baik dari sistem yang hanya mengacu ke ISO 9001:2000.


Peta Kampus IBI Darmajaya Print E-mail
  
IBI DARMAJAYA terletak di lokasi yang sangat strategis, dipusat kota Bandar Lampung. Tepatnya dijalan Zainal Abidin Pagar Alam No.93, Labuhan Ratu, Kedaton, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia. Untuk mencapai Darmajaya sangat mudah, karena Jalan Zainal Abidin merupakan jalur jalan protokol kota, dan dilalui oleh kendaraan umum dari dan ke Terminal Bus Induk. RAJABASA.

ImageBANDAR LAMPUNG – Komitmen Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya dalam menyongsong globalisasi pendidikan 2015 kembali dibuktikan dengan peresmian  “France Corner” atau Warung Perancis di gedung pascasarjana, kemarin (16/1). Warung Perancis berfungsi sebagai pusat informasi mengenai budaya dan masyarakat Perancis.

Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Rektor IBI Darmajaya DR.Andi Desfiandi, S.E.,M.A didampingi penanggung jawab kerjasama universitas dan sains Kedutaan Perancis, Marion Noirot dan Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Alfian Husin, Hi. Alfian Husin, SH.,

Dalam sambutannya, Andi Desfiandi menuturkan kehadiran France Corner dapat menambah informasi kebudayaan dan segala tentang Perancis. Peresmian warung perancis merupakan bentuk implementasi upaya IBI Darmajaya dalam memberikan pelayanan prima kepada civitas akademika dan publik.


Kartini Efendi
1111050011
p10

Selasa, 14 Januari 2014


INTERNET BANKING

Pengertian internet banking 
adalah pemanfaatan tekhnologi internet, sebagai media untuk melakukan transaksi yang berhubungan dengan transaksi perbankan. Kegiatan ini menggunakan jaringan internet, sebagai perantara atau penghubung antara nasabah bank dan pihak bank. Selain itu, bentuk trasaksi yang dilakukan pun bersifat maya, atau tanpa memerlukan proses tatap muka antara nasabah dan petugas bank yang bersangkutan.

Dari pengertian internet banking tersebut, dapat diartikan sebagai sebuah proses pemindahan transaksi perbankan dari yang bersifat konvensional menjadi digital. Transaksi konvensional adalah sebuah transaksi yang memerlukan interaksi secara langsung antara nasabah dan petugas bank. 

Di sini terjadi kontak fisik antara kedua pihak dan bisa memunculkan komunikasi verbal. Sedangkan transaksi digital, tidak memerlukan interaksi fisik dan komunikasi yang terjalin adalah melalui komunikasi tertulis dengan perantara internet.

Internet Banking Di Indonesia

Di Indonesia sendiri, pemanfaatan transaksi internet banking belum sebanyak transaksi yang menggunakan Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Meski kedua jenis layanan tersebut memiliki fungsi sama, yakni menggantikan peran manusia dengan mesin sebagai pelayan nasabah.

Transaksi internet banking di Indonesia mulai dikenal sejak tahun 2000, bersama dengan pengenalan mobile banking yang menggunakan piranti handphone. Namun perkembangan internet banking kurang begitu pesat, salah satunya disebabkan masih rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat akan keamanan menggunakan internet banking.

Tips Aman

Untuk itu ada beberapa tips aman menggunakan internet banking. Di antaranya : 

Simpan password atau pin dari account internet banking Anda. Jangan sampai password ini diketahui oleh siapapun. Akan lebih baik, secara berkala lakukan pergantian password atau PIN ini. Jangan gunakan data pribadi sebagai password, seperti tanggal lahir atau nama Anda.

Jangan menggunakan transaksi internet banking di komputer publik, seperti warung internet. Gunakan selalu komputer pribadi Anda.

Pastikan alamat internet banking yang Anda ketik, adalah sesuai dengan alamat internet banking dari bank Anda. jangan sampai terjadi salah tulis, karena bisa berakibat fatal pada kerahasiaan data rekening Anda. 

Pastikan Anda sudah melakukan log out setelah selesai menggunakan fasilitas internet banking. Jangan tutup layar Anda, ketika belum melakukan log out dari akun internet banking Anda.Sekian informasi mengenai Pengertian internet banking.






 Kartini Efendi
1111050011
p10

Kamis, 26 Desember 2013


PAYMENT PROSESOR ( PEMBAYARAN ONLINE )

Ketika kita menjalankan bisnis secara online, kita membutuhkan metode pembayaran untuk memproses pemindahan uang dari pembeli ke penjual.

Pada bisnis secara offline, kita bisa melakukan pemindahan uang secara langsung atau transfer antar bank.

Berbeda dengan bisnis secara offline, bisnis secara online tidak dilakukan secara langsung (tatap muka) namun menggunakan media perantara, misalnya Internet.

Pembeli memilih barang atau jasa yang ditawarkan melalui website kemudian membayar dan pada akhirnya menerima barang atau jasa yang telah ia bayarkan.

Salah satu kendala yang dihadapi pada bisnis online adalah keterbatasan waktu dan tempat, artinya pembeli dan penjual sangat kecil kemungkinan untuk bertemu secara langsung bahkan bisa saja tidak harus bertemu.

Metode pembayaran secara online diperlukan untuk mempermudah proses pembayaran pada transaksi yang akan dilakukan.

Beberapa pertimbangan memilih metode pembayaran antara lain:
  • penggunaan yang mudah,
  • terpercaya,
  • diterima secara luas,
  • dan biaya yang kecil.
Metode pembayaran bisnis Internet yang kami tawarkan untuk memudahkan anda adalah









kartiniefendi
1111050011
P10



Kamis, 05 Desember 2013

 CMS

CMS e-commerce adalah software yang dibangun khusus untuk membuat toko di dunia maya atau sering disebut e-Commerce. E-Commerce (Electronic Commerce) sendiri adalah penjualan dan pembelian produk, informasi, dan jasa yang dilakukan dengan memanfaatkan jaringan computer, misalnya internet. Perkembangan internet yang pesat merupakan factor pendorong e-Commerce. Internet merupakan jaringan global yang menghubungkan jaringan computer di seluruh dunia, sehingga memudahkan interaksi antar pengguna internet.
Dengan menggunakan system computer yang saling berhubungan melalui jaringan telekomunikasi, transaksi dalam bisnis dapat dilakukan secara otomatis dan dalam waktu yang singkat. Dengan e-Commerce, perusahaan dapat menekan biaya yang harus dikeluarkan untuk keperluan informasi (iklan), selain itu dengan e-Commerce transaksi bisa berlangsung dengan cepat dan biaya lebih efisien, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam bersaing.

contohnya sebagai berikut :
SAFA FASHION

KARTINI EFENDI
1111050011
P10